The Peace Memorial Hiroshima atau Tugu Peringatan Perdamaian Hiroshima awalnya memang sebutannya itu namun sekarang berganti menjadi Genbaku Dome yang berlokasi di Hiroshima, Jepang. Genbaku Dome dahulu merupakan Rumah Sakit yang kemudian hancur dan sekarang berfungsi sebagai bangunan peringatan kepada orang-orang yang tewas dalam bom atom Hiroshima pada 6 Agustus 1945 pukul 08:15 pagi. Lebih dari 70.000 orang tewas dan 70.000 lainnya luka-luka akibat radiasi. Hal tersebut dilakukan oleh Angkatan udara Amerika Serikat dari Enola Gay, seorang pembom B-29. Genbaku sendiri dalam bahasa jepang yang artinya bom atom.

Pada bulan Desember 1996, Genbaku Dome didaftarkan pada warisan dunia UNESCO berdasarkan pada konvensi untuk perlindungan warisan budaya alam dunia. Pernyataan ke dalam daftar UNESCO didasarkan karena penggunaan senjata nuklir pertama pada populasi manusia, dan sebagai symbol perdamaian. Karena sebenarnya pembom-an tersebut ditujukan ke Jembatan Aioi yang berbentuk “T” namun malah mengenai Rumah Sakit sehingga orang yang berada di gedung itu semuanya tewas seketika. Satu-satunya yang selamat adalah penjaga malam yang pulang kerumah dengan sepeda pada pukul 08:00 pagi.

Pada mulanya gedung tersebut ingin dilestarikan namun mengalami kesulitan karena ada dua pihak yang bertentangan. Pihak yang menginginkan pelestarian ingin menjadikan gedung sebagai simbol yang mengingatkan umat manusia akan kengerian bencana nuklir. Pihak yang menentang ingin sisa-sisa gedung segera dihancurkan karena terus mengingatkan orang pada tragedi perang. Akhirnya tahun 1966, sisa-sisa gedung tersebut diputuskan untuk di lestarikan selama-lamanya berdasarkan keputusan parlemen Kota Hiroshima.

Pada tahun 2010 diselenggarakan pertemuan yang akan memutuskan kebijakan pelestarian Monumen Perdamaian Hiroshima. Pertemuan antara lain membicarakan kemungkinan pembuatan galeri dan pembangunan atap. Tetapi, Pada akhirnya pertemuan itu memutuskan cara pelestarian dengan membiarkan seperti apa adanya. Padahal masalah utama dalam pelestarian monumen adalah adanya aksi coret-coret dan pembangunan gedung-gedung baru di sekitar monumen sehingga merusak pemandangan Genbaku Dome tersebut.